Senin, 04 Mei 2015

Seandainya Saya Menjadi Guru PKN.........

Sebagai mahasiswa PGSD Semester 4 di salah satu universitas swasta di pinggiran kota Jakarta, saya sudah harus memiliki rencana atau bayangan bagaimana saya akan mengajar anak murid saya nantinya, hal-hal apa sajakah yang perlu diperhatikan dalam sebuah proses pengajaran. Banyak hal-hal yang saya pikirkan ketika saya membayangkan menjadi guru, ntah.. bagaimana nantinya ketika hal tersebut benar-benar terjadi, yang pasti dalam khayalan saya, saya membayangkan tentang keseruan keseruan yang saya dapatkan ketika sedang mengajar, terlebih lagi saya memang menyukai anak kecil pastinya hal tersebuat memberikan banyak keseruan dan tantangan tersendiri.

ketika diminta untuk membuat sebuah blog oleh salah satu dosen yang berceritakan tentang "Seandainya Pertama kali Masuk dan Mengajarkan PKN di SD". Seketika khayalan saya dibawa jauh kedepan, dan langsung saja saya tuangkan ke dalam blog pribadi ini.

Seandainya saya menjadi seorang guru di SD dalam mata pelajaran apapun hal pertama yang akan saya lakukan yaitu saya ingin sekali membuat diri saya menjadi pribadi yang menyenangkan, menjadi pribadi yang tetap disegani muridnya tanpa harus meninggalkan image "guru galak", mengapa demikian? karena menurut saya ketika seorang guru memiliki sifat yang menyenangkan, mudah akrab dengan murid, memperlakukan murid seperti sahabat, seperti tidak ada jurang pemisah antara guru dan murid sehingga murid tersebut tidak segan untuk menceritakan permasalahan yang dialami pada saat belajar di sekolah. Siswa pun tidak akan merasa "takut" ketika diajarkan oleh  saya, ntah.. ini merupakan kebetulan atau memang ada fakta yang membuktikan. Ketika saya bersekolah saya cenderung mendapatkan nilai yang bisa dikatakan bagus ketika gurunya menyenangkan walaupun dalam mata pelajaran matematika sekalipun. Ketika guru tersebut menyenangkan dalam mata pelajaran yang sulit sekalipun siswa akan merasa lebih tenang dan akan lebih mudah menerima pelajaran, sebaliknya jika guru tersebut galak maka siswa akan sulit belajar jika di bawah tekanan.

Sebagai seorang guru tentunya saya ingin berada di sekolah yang memiliki fasilitas lengkap untuk memudahkan saya dalam menjalankan tugas sebagai guru, namun apabila sekolah tempat saya mengajar tidak memiliki fasilitas yang cukup memadai maka saya akan memaksimalkan segala sumber belajar yang ada.
Terlepas dari itu semua. Ketika saya mengajar PKN di SD saya akan menyesuaikan strategi pembelajaran yang tepat dan disesuaikan dengan tema yang akan dibahas. hal ini bertujuan agar materi yang disampaikan lebih bisa diterima oleh siswa, tentunya dengan menggunakan media atau sumber belajar yang ada di sekitar (terdekat).

Sesuai dengan perkembangan dan perubahan KURIKULUM Sebagai guru saya dituntut agar kreatif dan aktif, saya harus bisa membuat siswanya pun menjadi aktif. saya akan membuat kelompok yang terdiri dari 4-5 orang tiap kelompoknya masing-masing kelompok akan diberikan pembahasan yang sesuai, dan tiap kelompok mengutarakan apa yang sudah di dapat dari diskusi. Hal ini juga membuat siswa belajar berani dalam mengutarakan pendapat. Hal ini adalah bagian dari metode. Tidak hanya itu, desain dan model pembelajaran pun sangat penting untuk di perhatikan.  

Sebagai seorang guru saya akan membangkitkan motivasi belajar siswa, hal ini bisa dilakukan dengan banyak cara salah satunya yaitu dengan memberikan hadiah. Hadiah tidak selalu berupa barang. Hadiah yang paling simpel dan murah yaitu dengan pujian, tepuk tangan, mengacungkan jempol tanda hebat. Dengan hal sederhana tersebut kita mampu membangkitkan motivasi siswa dalam belajar, ketika salah satu siswa di berikan pujian oleh guru maka siswa tersebut merasa bangga pada dirinya sendiri dan temen-teman. Bagi siswa lain akan memberikan dorongan untuk melakukan hal serupa bahkan lebih baik lagi.


-selesai-


Dirgantara Wicaksono
Pembelajaran PKN di SD.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar